Tampilkan postingan dengan label POLITIK. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label POLITIK. Tampilkan semua postingan

Jumat, 04 Juli 2014

Maka Berkatalah Aku (Politik)

 Aku adalah sebuah system yang dimana banyak yang mendefinisikan aku, yaahh itulah aku POLITIK, Ketika kita tinjau dari berbagai defenisi dan  istilah Politik, Konsep politik lahir dalam pikiran (mind) manusia dan bersifat abstrak. Konsep digunakan dalam menyusun generalisasi abstrak mengenai beberapa phenomena, yang disebut sebagai teori. Berdasarkan pengertiannya, teori politik bisa diakatakan sebagai bahasan dan generalisasi dari phenomena yang bersifat politik.

Menurut Thomas PJenkin dalam The Study of Political Theory, (dari bahasa Yunani: politikos, yang berarti dari, untuk, atau yang berkaitan dengan warga negara, dari bahasa Inggris; politic (adj): bijaksana, beradab, berakal, yg dipikirkan ; polite (adj) : sopan, halus, beradab, sopan santun, terpilih, yg halus budi bahasanya ; policy (noun): kebijaksanaan, haluan negara , bahasa Jerman ; politisch : diplomatic, politic, calculating, designing, wise, clever, smart, prudent, intelligent , bahasa Russia ; politika : reasonable, prudent, wise, sensible, discreet, clever, deft, deliberate, considered, advised, measured, discerning, penetrating, shrewd, astute, perspicacious, calculating, prudent, tactical, forehanded, provident, bahasa Jepang,Seiji : polite, courteous, conscientious, close, diplomatic, politic), adalah proses pembentukan dan pembagian kekuasaan dalam masyarakat yang antara lain berwujud proses pembuatan keputusan, khususnya dalam negara.Pengertian ini merupakan upaya penggabungan antara berbagai definisi yang berbeda mengenai hakikat politik yang dikenal dalam ilmu politik.Politik adalah seni dan ilmu untuk meraih kekuasaan secara konstitusional maupun nonkonstitusional.



     Dalam proses perkembanganku ketika orang yang awal pemberian nama untukku, dan hingga sekarang ini diantara mereka banyak yang menyalahkankun entah mengapa?? Taukah mereka tentang diriku , siapa diriku dan untuk apa aku ada di dunia ini, bahkan ada di antara mereka yang sok-sok ingin menjadi diriku bahwa inilah politik yang sebenarnya, suci, bersih dan jauh dari yang mereka katakana KORUPSI, maka aku bertanya bukankah aku ini adalah system yang dimana tidak ada seorangpun yang mengklaim tentang diriku karena sebenarnya mereka hanya dapat menilai dan mendefinisikanku,  sebenarnya  yang tau akan diriku hanyalah aku itu sendiri (Politik) dan seringkali membuat aku jengkel ialah ada diantara mereka yang saling menjatuhkan, menghancurkan bahkan sampai pada titik terburukpun yang mereka katakana itu karena aku, apakah mereka tidak tau bahwa diriku ini hanyalah sebuah alat dan tujuan bukan untuk Ambisi yang tak  berujung, maka berbahagilah mereka yang dapat menempatkan aku pada tempatnya, menggunakan aku sesuai dengan semestinya sesuai dengan hati suci mereka , itulah sebahagian manifestasi dari diriku karena aku bersumber dari yang suci (Tuhan) hati yang suci akan menghasilkan perbuatan yang suci dan sebaliknya, maka berhati-hatilah dalam memaknai aku karena pemaknaanmu tentang aku akan mengendalikan paradigmamu terhadap aku maka itulah yang membentuk sebuah perbuatan dalam sebuah sytem yang kalian katakana Politik.



Maka aku tidak heran ketika ada diantara mereka yang berkata dan menyuarakan tentang Aku lalu di bungkus  secantik mungkin dalam sebuah lembaga atau partai, untuk kepentingan mereka bukan untuk kesejatraan orang-orang yang mengiginkankan keadilanku (masyarakat) mensejatrahkan kelompok mereka lalu mengabaikan suara-suara belas kasih, sehingga mereka menyalahkan aku, bahwa akulah sumber dari segala kesensaraan mereka ,itu karena mereka tidak tau bahwa aku telah digunakan oleh sekelompok yang tidak bertanggung jawab  atas keputusan yang mereka buat membawa-bawa namaku (Politik) untuk memuluskan tujuan dan ambisi mereka, maka untuk kalian yang mengiginkan kesucianku tentukalah pilihanmu atas hidupmu kedepan, bukan malah akhirnya menyalahkan kesana-kemari, menyalahkan aku sebagai yang di tunggangi, maka tergantung pada siapa yang menunggangi, ketika penuggangnya Amanat, menjalankan sesuatu sesuai dengan semestinya untuk keadilan maka yakinlah penunggang dan yang di tunggangi akan menuju pada tujuan yang mereka harapkan, untuk semua masyarakat bukan sekelompok masyarakat,, dan kepada mereka yang bertuajuan untuk menunggangiku maka janganlah menjebakku menjadikan aku sebagai kambing hitam atas segala perbuatanmu. Maka berhati-hatilah ketika berbicara tentang Aku…..        

Kamis, 20 Februari 2014

Pertarungan Pilpres 2014

Bersiap-siaplah  di Pilpres 2014 akan bertarung para bintang politik ditanah air, diantara para bintang tersebut meupaka wajah lama dipertarungan 2009  adapun berdasarkan survey para LSM yaitu diantaranya Prabowo, Wiranto, Jusuf Kala dan Mega Wati Sukarno Putri   dan  juga akan diramaikan oleh wajah-wajah baru diantaranya Jokowi , Mahfud MD, Aburizal bakri, Surya Palo dan juga raja dangdut Roma Irama. Tapi yang paling kontroversial diantara para calon tersebut yaitu munculnya nama Jokowi sebaga kandidat Capres 2014 yang sekarang merupakan  pemimpin ibukota DKI Jakarta. Memang diantara para bintang tersebut yang menjadi bahan pembicaran dan perdebatan di media sampai di warkop adalah walikota Jakarta tersebut yang dulunya juga perna menjadi Walikota Solo. Memang  jokowi secara elektabitas semaki melejit dikarenakan gaya kepemimpinannya yang sangat sederhana tidak seperti dengan pemimpin-pemimpin daerah lainnya yang sangat mengangungkan kemewahan. Selain itu Jokowi sangat dikenal dengan kelincahannya dalam memimpin Jakarta. Yang menjadi pertanyaan sekarang ini apakah Jokowi akan melepas ibukota yang dimana masa kepemimpinannya belum genap setahun atau akan  maju dalam pemilihan capres. Banyak diantara para pengamat media menyatakan  bahwa pemberiataan ini hanyalah sebuah pembohongan public yang bertujuan untuk meningkatkan elektabilitas salah satu kandidat capres.Dalam Survey terbaru dari salah satu LSM menunjukkan data elektabilitas capres 2014 yang memuncaki pringkat teratas adalah Jokowi disusul prabowo dan diurutan ke-3  Megawati dan disusul Roma Irama kemudian Jusuf Kalla. Tak dapat disangka Kandidat capres 2009 yang lalu dari sisih elektabilitas semakin menurun dan digantikan dengan wajah-wajah baru dalam pertarungan memimpin Indonesia menuju orang No 01 di republik ini.
Siapapun yang nantinya menjadi capres dan cawapres  yang lolos Veripikasi merupakan semangat baru dari harapan ratusan juta penduduk Indonesia yang belum puas dengan gaya kepemimpan SBY dan Budiono saat ini yang dianggap penuh dengan settingan kekuasaan, kebohongan dan rekayasa-rekayasanya dalam memimpin negeri ini. Selain itu banyak kebijakan-kebijakannya tidak Pro terhadap rakyat, yang dibuktikan dengan tertangkapnya para sekutu dan antek-anteknya  di Demokrat yang telah  terbukti korupsi.
Ingat!!!  ”siapapun boleh naik tapi KORUPSI harus  tetap turun” Wassalam . .. . .